Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Mudah Melunasi Home Credit Lebih Awal (Pengalaman Pribadi)

Pelunasan Home Credit di Awal

Punya utang itu memang tidak enak. Selain bikin pikiran jadi tidak tenang, juga bisa berimbas pada kondisi finansial. Namun karena kebutuhan yang sangat mendesak dan stok rupiah menipis, dengan amat sangat terpaksa sekali, saya memutuskan untuk mengajukan pinjaman online. Pilihan pun jatuh ke Home Credit Indonesia atau para biasa disebut juga HCI.

Meminjam uang online terpaksa saya lakukan, karena mau pinjam uang ke tetangga, teman atau saudara, pasti mereka juga tidak punya uang yang banyak. Boro-boro mau ngasih pinjam, untuk kebutuhan sehari-hari saja mungkin susah. Apalagi saya pinjam uangnya sampai 20 juta.

Tentang Home Credit Indonesia

Saya tidak perlu cerita panjang lebar ya, tentang Home Credit Indonesia, semua masyarakat Indonesia sudah banyak yang tahu. Terutama bagi mantan nasabahnya. Di sini, saya hanya ingin mau berbagi pengalaman bagaimana cara pelunasan Home Credit di awal. Yuk baca terus sampai tuntas!

Mengajukan Pinjaman ke Home Credit

Awal perkenalan saya dengan Home Credit sewaktu saya membeli hape Sony Xperia C dengan cara mencicil. Syarat yang mudah dan proses yang cepat, menjadi satu-satunya alasan mengapa saya tertarik. Namun alasan paling klasik adalah, lagi-lagi uang saya kurang untuk membeli hape, sementara saya butuh hape baru.

Singkat cerita, hanya kurang dari satu jam pengajuan saya disetujui. Yah, saya senang sekaligus sedih juga. Di satu sisi saya senang karena saya bisa punya hape baru. Namun di sisi yang lain saya jadi punya utang, hehehe. 

Alhamdulillah pembayaran saya berjalan lancar dan tidak pernah telat. Lah gimana mau telat, beberapa hari sebelum jatuh tempo, saya sudah ditelepon berkali-kali sama Home Credit, bahkan bisa 3 kali dalam sehari, dah kayak minum obat lho. Gimana kalau sampai saya telat bayar ya????

Setelah lunas membayar selama 17 bulan, saya pun mengajukan pinjaman lagi yang kedua. Namun kali ini saya pinjam uang tunai. Alhamdulillah saya bisa membayar sampai lunas, meski dengan suku bunga yang sangat mencekik (ini sudah menjadi risiko bagi para debitur).

Lalu saya ditawari pinjaman lagi sama Home Credit. Kebetulan pas lagi tidak pegang uang. Akhirnya saya pun tertarik untuk menerima tawaran tersebut. Semua proses pengajuan pinjaman dilakukan secara online, mulai dari verifikasi data hingga uang ditransfer. Mudah banget kan?? Gimana masyarakat tidak tertarik, lah wong proses pengajuannya saja mudah sekali.

Menghubungi Facebook Home Credit

Berhubung saya merasa sudah sangat lelah terus menerus membayar angsuran yang sepertinya tidak ada habisnya. Akhirnya bulan Juni 2021, saya memutuskan untuk melakukan pelunasan Home Credit di awal. Padahal saya masih punya sisa 16 angsuran lagi sebesar Rp 1.241.900 (kalau ditotal, sekitar Rp 19.870.400).

Apalagi saat artikel ini ditulis, saya belum mendapatkan pekerjaan tetap, nanti ke depannya pasti kesulitan untuk membayar utang. Nah mumpung ada rezeki, saya langsung berencana melunasi sisa tagihan Home Credit.

Lalu saya pun mengirimkan pesan ke laman Facebook Home Credit untuk menanyakan proses pelunasan di awal. Tidak lama kemudian, ada jawaban dari Home Credit. Responnya cukup cepat. Selanjutnya saya diminta untuk menyebutkan nama asli sesuai KTP, nama gadis ibu kandung dan tanggal lahir sesuai KTP.

Info Soal Pelunasan Home Credit di Awal

Setelah saya mengirimkan data saya, selanjutnya Home Credit mengirimkan informasi total tagihan yang harus saya lunasi sebesar Rp 15.688.202. Meski angkanya fantastis bagi saya pribadi, tapi jumlahnya sedikit berkurang daripada saya menyelesaikan cicilan sampai lunas.

Cara Pelunasan Home Credit di Awal

Setiap nasabah Home Credit akan mendapatkan proteksi dari asuransi AMAN. Namun jika kita ingin melunasi seluruh tagihan, maka asuransi AMAN ini akan hangus dan tidak bisa dikembalikan lagi statusnya. Selain itu, ada biaya administrasi sebesar Rp 150.000.

Jika kita tidak membayar pelunasan di awal sesuai dengan tanggal yang ditentukan, maka pelunasan di awal secara otomatis akan dibatalkan, dan kita tetap membayar tagihan seperti semula. Plus asuransi AMAN telah hangus.

Selanjutnya Home Credit akan mengirimkan tata cara pelunasan di awal beserta nomor rekening virtual akun milik kita. Pastikan untuk membayar pas sesuai dengan jumlah nominal tagihannya ya guys.

Pelunasan Home Credit di Awal

Lalu, saya langsung membayar lewat Mandiri m-banking. Setelah proses transaksi berhasil, saya menghubungi Home Credit lagi untuk konfirmasi. Sebenarnya di sini saya tidak perlu konfirmasi lagi, karena secara otomatis, nomor kontrak saya akan ditutup oleh sistem.

Oh iya guys, kalau kalian punya angsuran di Home Credit, sebaiknya install aplikasinya ya, biar lebih mudah untuk membayar cicilannya. Atau kalau mau nyicil lagi juga bisa lewat aplikasi.

Tunggu Surat Keterangan Lunas Dikirimkan

Menurut info yang mereka bagikan, surat keterangan lunas akan dikirimkan tiga hari setelah kontrak saya ditutup oleh sistem. Namun sampai beberapa hari berlalu, surat keterangan lunas saya kok belum dikirimkan juga. Akhirnya saya menanyakan hal ini melalui DM Facebook Home Credit. Setelah dua hari berlalu dari saya komplain, surat keterangan lunas dikirimkan ke email yang terdaftar.

Kalau kalian mau surat keterangan lunas dalam bentuk dokumen fisik, maka bisa langsung menghubungi Home Credit.

Bagaimana Rincian Total Pelunasannya?

Jujur saja, saya juga tidak tahu bagaimana Home Credit menghitung total sisa tagihan saya. Mereka juga tidak memberikan info secara detail. Tahu-tahu saya disodorkan angka sebesar Rp 15.688.202. Namun hal ini jauh lebih baik sih, daripada saya harus mencicil sampai lunas, jumlahnya malah lebih besar.

Pelunasan Home Credit di Awal

Bahkan kalau ditotal jumlah yang telah saya bayarkan bisa mencapai 40 jutaan. Padahal total pinjaman saya hanya sebesar Rp 20 jutaan saja.

  • Cicilan yang telah saya bayar : 23 x Rp 1.241.900 = Rp 28.563.700
  • Total pelunasan di awal : Rp 15.688.202
  • Jadi total uang yang sudah saya bayar sebesar Rp 28.563.700 + Rp 15.688.202 = Rp 44.251.902

Jumlah yang sangat wow sekali !!! Angkanya bisa sebesar ini, karena suku bunga yang cenderung sangat tinggi.

Konklusi

Perusahaan fintech termasuk ke dalam lembaga keuangan bukan bank. Keberadaannya di satu sisi cukup membantu kita yang sedang mengalami kesulitan keuangan. Namun di sisi lain, konsekuensinya ya kita jadi punya utang dengan bunga yang cenderung lebih tinggi di banding lembaga keuangan, seperti bank.

Jadi, kalau kalian tidak sedang kepepet butuh uang, sebaiknya tidak perlu meminjam uang ke fintech atau pinjol. Kalaupun ingin mengajukan pinjaman, pikir baik-baik untung ruginya. Jangan sampai kalian tidak bisa membayar utang, karena jumlah pengeluaran kalian malah jauh lebih besar daripada penghasilannya.

Nah demikian pengalaman bagaimana saya melakukan pelunasan Home Credit di awal. Semoga artikel sederhana ini bisa bermanfaat, terutama bagi kalian yang juga sama-sama ingin melakukan pelunasan di awal.

Posting Komentar untuk "Cara Mudah Melunasi Home Credit Lebih Awal (Pengalaman Pribadi)"