Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tiga Pilar Utama Untuk Mengelola dan Membangun Blog Agar Tetap Eksis

Tiga Pilar Utama Untuk Mengelola dan Membangun Blog Agar Tetap Eksis - Blog Mas Hendra
Sebagai blogger, aktivitas yang biasa kita lakukan untuk mengisi konten blog adalah dengan menghadirkan tulisan-tulisan yang informatif. Namun belakangan, tulisan yang informatif saja dinilai kurang menarik minat baca pengunjung blog, sehingga kita harus mencari cara lain agar blog yang kita kelola dapat memberikan manfaat bagi orang banyak dan pastinya mampu menarik minat baca pengunjung, sehingga blog yang kita kelola selalu ramai.


Berdasar pengalaman saya selama ngeblog kurang lebih 4 tahun, saya melihat setidaknya ada tiga pilar utama sebaiknya mulai kita perhatikan, jika ingin blog yang kita kelola menjadi lebih bermanfaat dan disukai oleh pengunjung. Ketiga aspek ini juga penting dilakukan bagi yang baru mulai terjun ke dunia blog.

Tiga Pilar Utama Untuk Mengelola Blog - Blog Mas Hendra

Ketiga pilar utama yang sebaiknya diperhatikan oleh blogger dalam mengelola blognya agar blog menjadi lebih menarik dan pastinya bermanfaat bagi orang banyak adalah :

1. FOKUS EDITORIAL
Sebelum mempublikasikan artikel di blog, ada baiknya kita mulai memperhatikan dan menerapkan konsep 5W + 1H  :
- Who, untuk siapa konten dibuat
- Why, mengapa konten tersebut dibuat
- What, apa yang menyebabkan konten dibuat
- When, kapan sebaiknya konten dipublikasikan
- Where, kemana konten tersebut ditujukan
- How, bagaimana konten tersebut mampu memberikan solusi

Dengan menerapkan konsep 5W+1H, maka konten yang kita buat, benar-benar tepat sasaran dan bermanfaat bagi pengunjung, sehingga blog yang kita kelola akan menjadi rekomendasi oleh banyak orang.

2. KONTEN EDITORIAL BERBASIS DATA
Seorang blogger juga sebaiknya membuat dan menulis topik artikel yang dipilih berdasarkan analisa data dari tools, seperti Google Analytics, Google Keyword Planner dan lain sebagainya, agar konten yang kita buat lebih mudah dijangkau oleh Robot Google, sehingga artikel kita selalu muncul di halaman pertama ketika pengunjung mencari artikel yang diinginkan.

3. ESTETIKA (TAMPILAN BLOG)
Aspek yang tidak kalah pentingnya adalah, perkaya konten dan tampilan blog dengan visual yang lebih menarik, sehingga pengunjung betah berlama-lama berada di blog yang kita kelola. Salah satu yang perlu diperhatikan adalah dengan membuat infografis, agar pengunjung tidak mudah bosan ketika membaca artikel yang kita buat.

Melalui artikel ini, saya ingin membahas lebih dalam mengenai aspek yang ketiga, yakni ESTETIKA, bagaimana memperkaya konten blog dengan infografis.


Agar pembaca di blog tidak mudah bosan ketika membaca artikel yang saya tulis, saya memperkaya konten dengan tambahan tampilan infografis. Awalnya saya mengenal infografis ketika mengunjungi salah satu blog yang menyajikan konten yang cukup kreatif. Perpaduan antara foto editing, infografis yang menarik serta tulisan yang informatif, menjadi alasan mengapa saya betah berlama-lama mengunjungi blog tersebut.

Bahkan dari blog tersebut, saya banyak belajar bagaimana trik menyajikan konten yang informatif dan pastinya menarik. Karena seperti kita ketahui, sebuah infografis mampu mendiskripsikan setiap point penting konten yang ditulis, sehingga memiliki tampilan yang mampu menarik minat pembaca.

Berangkat dari pengalaman tersebut, sudah saatnya saya juga mulai memperhatikan nilai estetika (penampilan) blog dengan lebih baik lagi, sehingga mampu meningkatkan jumlah pengunjung blog lebih banyak. Salah satu yang mulai mendapat perhatian saya adalah bagaimana menyajikan infografis yang informatif dan menarik di setiap artikel yang saya publikasikan di blog.


Infografis merupakan bentuk sajian data yang dipadukan antara informasi teks dan gambar-gambar ilustrasi yang menarik, sehingga memiliki tampilan visual yang jauh lebih baik dibanding penyampaian informasi dalam bentuk teks saja. Bahkan dalam perkembangannya, infografis sudah mulai banyak digunakan didalam blog.

Infografis memiliki banyak manfaat jika dibandingkan dengan penyajian data secara konvensional. Bahkan sejak zaman dahulu, otak manusia sudah sangat terbiasa dengan sajian informasi dalam bentuk visual. Hal ini terbukti dengan peninggalan-peninggalan sejarah sejak zaman nenek moyang yang berisikan gambar-gambar sebagai sarana bentuk komunikasi.

4 Manfaat Infografis Dalam Blog - Blog Mas Hendra

Membuat konten kreatif dengan visual yang menarik, ternyata mampu mendatangkan banyak manfaat yang secara tidak langsung dapat dirasakan oleh seorang blogger. Dan berikut manfaat infografis yang sudah saya rasakan manfaatnya selama mengelola blog :

1. Meningkatkan Jumlah Pengunjung Blog
Manfaat yang pertama adalah, sebuah infografis mampu mendatangkan jumlah pengunjung yang lebih banyak. Hal ini karena banyak pengunjung blog yang lebih tertarik membaca artikel yang dilengkapi dengan tampilan visual yang menarik, salah satunya adalah infografis.

Bandingkan dengan artikel yang hanya berisi tulisan panjang tanpa disertai visual yang menarik, tentu akan membuat pengunjung cepat bosan dan lelah matanya ketika membaca artikel tersebut.

2. Membuat Tampilan Blog Lebih Menarik
Infografis juga mampu mempercantik tampilan blog di mata pengunjung. Tampilan blog yang "kosong" tanpa disertai visual yang menarik, seperti infografis maupun foto, membuat pengunjung cepat bosan. Blog juga tampil lebih berwarna dan terkesan cerah dengan hadirnya tampilan visual yang menarik.

3. Menarik Minat Baca
Seperti sudah dijelaskan diatas, bahwa sudah sejak zaman dulu otak manusia terbiasa dengan sajian informasi dalam bentuk visual. Maka dari itu, sebaiknya seorang blogger juga harus memperhatikan bagaimana caranya agar minat baca pengunjung blog tetap tinggi, sehingga tertarik untuk mengunjungi blog yang kita kelola. Maka dari itu, sebaiknya artikel dilengkapi dengan informasi berupa visual yang menarik pengunjung, salah satunya adalah infografis.

4. Peluang Memonetisasi Blog Terbuka Lebar
Bagi seorang blogger yang memonetisasi blognya, mulai saat ini bisa mempertimbangkan untuk menyajikan konten dengan menambahkan infografis yang menarik dan informatif.

Salah satu yang bisa kita lakukan adalah membuat infografis untuk mengikuti lomba blog kreatif konten. Seperti yang sudah saya terapkan di salah satu lomba blog yang diadakan oleh Cheria Travel. Pada event tersebut, saya membuat infografis semenarik mungkin, sesuai dengan persyaratan yang diminta oleh pihak penyelenggara. Beruntungnya, artikel yang saya tulis tersebut mengantarkan saya menjadi juara pertama dengan hadiah berupa paket wisata ke Aceh. (baca artikelnya : Wujudkan Impian Wisata Halal ke Jepang Bersama Cheria Travel)

Semenjak itu, saya mulai tertarik untuk membuat konten yang dilengkapi dengan infografis menarik, baik di setiap perlombaan blog maupun job review yang saya terima.

Cara Membuat Infografis Sederhana Dengan PowerPoint - Blog Mas Hendra

Agar menghasilkan konten yang lebih menarik, saya mulai membuat infografis sederhana di blog yang saya kelola. Simak langkah dan penjelasannya berikut ini :

1. Gunakan Program Pengolah Infografis
Ada banyak program yang bisa digunakan untuk mengolah infografis. Tapi saya terbiasa menggunakan program Microsoft PowerPoint untuk membuat infografis. PowerPoint memiliki fitur yang terbilang cukup lengkap untuk mengolah infografis sederhana. Bahkan seorang amatir seperti saya pun bisa membuat banyak karya infografis, karena program PowerPoint cukup mudah digunakan.

2. Tambahkan Gambar Ilustrasi
Untuk memperkaya tampilan infografis yang lebih menarik, kita bisa menambahkan gambar-gambar ilustrasi yang bisa diperoleh di internet. Pilihlah gambar dengan format PNG yang bisa diaplikasikan ke dalam berbagai background infografis yang kita olah.

3. Pilih Jenis dan Ukuran Font yang Sesuai
Gunakan jenis font huruf yang menarik dan mudah dibaca di infografis yang kita olah. Sesuaikan ukuran huruf, jangan terlalu kecil atau terlalu besar, agar tetap nyaman dibaca pengunjung blog.

4. Pilih Warna yang Sesui Dengan Template Blog
Kita juga bisa menyesuaikan warna infografis yang kita olah dengan warna template blog, agar warna tidak "bertabrakan", sehingga tetap nyaman di mata pengunjung. Pilih warna yang matching antara background, warna tulisan maupun warna gambar ilustrasi.

5. Gunakan Format Gambar yang Tepat
Infografis yang kita olah, bisa kita simpan ke dalam berbagai format, mulai dari JPG, PNG, GIF, PDF dan lainnya. Untuk memperoleh gambar yang lebih tajam, kita bisa memilih format gambar PNG, tapi dengan konsekuensi ukuran filenya lebih besar dibanding file gambar format JPG.

Memilih Format Gambar yang Tepat - Blog Mas Hendra

Masuk ke menu FILE, lalu pilih SAVE&SEND, lalu pilih CHANGE FILE TYPE, pilih format gambar sesuai dengan kebutuhan, kita bisa memilih format PNG atau JPEG, kalau sudah selesai klik SAVE AS untuk menyimpan gambar infografis.

6. Sesuaikan Ukuran Gambar Dengan Lebar Template Blog
Melalui PowerPoint, kita bisa mengatur ukuran gambar infografis yang dibuat melalui menu DESIGN. Atur ukuran gambar sesuai dengan ukuran lebar template blog, agar menghasilkan gambar yang sesuai dan tidak terlalu lebar ketika artikel dipublish.

Mengatur Ukuran Lebar Gambar - Blog Mas Hendra

Masuk ke menu DESIGN, lalu pilih sub-menu PAGE SATE UP, atur lebar gambar (width) dan tinggi gambar (height) sesuai dengan kebutuhan. Setelah ukuran gambar dirasa cocok, lalu klik OK untuk memulai membuat infografis.

💚💚💚💚💚

Konten yang kita buat, tentu akan dibaca oleh orang banyak di dunia maya. Maka dari itu, manjakan pengunjung dengan tampilan konten yang lebih menarik, agar tidak mudah bosan dengan konten yang kita sajikan, salah satunya dengan membuat infografis.

Semoga bermanfaat.

Posting Komentar untuk "Tiga Pilar Utama Untuk Mengelola dan Membangun Blog Agar Tetap Eksis"