Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Menjemur Bayi yang Benar

Cara Menjemur Bayi yang Benar

Manfaat berjemur di pagi hari, tentu sangat baik bagi kesehatan tubuh, termasuk bayi. Namun sebelum melakukannya, Anda  perlu mengetahui terlebih dulu bagaimana cara menjemur bayi yang benar. Menjemur bayi secara tepat, tentu akan memperoleh hasil yang lebih maksimal bagi kesehatan tubuh si bayi.

Hal ini penting dilakukan, karena ada begitu banyak kandungan pada sinar matahari pagi, terutama bagi Anda yang baru saja dikaruniai seorang bayi. Maka dari itu, kira-kira apa saja yang perlu dilakukan untuk menjemur bayi yang benar.

Mari sama-sama kita lihat poin-poin penting yang sebaiknya diperhatikan, seperti dikutip dari laman nasional.kompas.com berikut ini :

1. Pilih Waktu yang Tepat

Manfaat berjemur pagi hari ternyata sangat baik bagi tubuh. Namun Anda perlu mengetahui kapan waktu yang tepat untuk melakukannya. Anda bisa memanfaatkan waktu pagi hari antara pukul 7 - 8 untuk menjemur bayi agar mendapatkan manfaat yang maksimal. 

Hindari untuk menjemur bayi saat siang hari sekitar pukul 12 siang, karena kulit bayi akan gosong atau terluka.

2. Perhatikan Durasinya

Tips cara menjemur bayi yang benar selanjutnya adalah perhatikan berapa lama bayi akan dijemur. Jangan sampai Anda terlalu lama menjemurnya, karena bukannya sehat, malah sebaliknya, si bayi bisa terkena hipertemi (peningkatan suhu tubuh pada bayi). 

Hipertemi bisa menyebabkan gangguan pada fungsi organ tubuh bayi, seperti otak. Jadi, jemurlah bayi antara 10 - 15 menit saja. 

3. Perhatikan Kesehatan Kulit si Bayi

Pastikan bayi tidak sedang mengalami gangguan kulit sensitif terhadap sinar matahari, karena hal ini justru akan berdampak buruk bagi kesehatan kulit bayi.

4. Hindari Paparan Sinar Matahari Langsung

Anda perlu memperhatikan cara menjemur bayi yang benar, yakni hindari menjemur bayi di lapangan dengan paparan sinar matahari secara langsung. Yang penting adalah tubuh bayi bisa mendapat panas matahari yang cukup, meskipun berada di lokasi yang agak tertutup.

5. Lepaskan Pakaian Bayi

Agar mendapatkan hasil yang maksimal, usahakan untuk melepaskan pakaian bayi saat berjemur. Bolak-balikkan posisi tubuh bayi, seperti posisi telentang atau tengkurap, agar tubuh bayi mendapat paparan sinar matahari secara merata.

6. Temani Bayi Ketika Dijemur

Jangan pernah meletakkan bayi sendirian saat dijemur, misalnya di atas kasur atau di atas terpal. Usahakan untuk tetap berinteraksi dengan bayi selama berjemur, agar bayi merasa nyaman dan bisa memperoleh manfaat interaksi yang komunikatif. 

7. Hindari Paparan Langsung

Cara menjemur bayi yang benar adalah hindari paparan langsung mata si bayi dengan sinar matahari. Sebaiknya posisikan tubuh bayi membelakangi sinar matahari untuk menghindari risiko kerusakan pada retina mata si bayi.

Dari tips-tips di atas, perlu diketahui bahwasanya proses menjemur bayi merupakan hal yang sangat penting yang harus diperhatikan dengan baik bagi ayah dan bunda. Tentu saja hal ini akan berpengaruh bagi kesehatan dan pertumbuhan si bayi.

Aktivitas berjemur juga mampu meningkatkan sistem imun tubuh. Jika kebiasaan baik ini dilakukan secara disiplin, maka akan memberikan manfaat yang lebih optimal bagi tubuh.

Demikian artikel yang bisa Blogmashendra.com bagikan mengenai cara menjemur bayi yang  benar. Semoga bisa bermanfaat sekaligus menambah wawasan Anda, terutama bagi yang punya dedek bayi.

Posting Komentar untuk "Cara Menjemur Bayi yang Benar"